Jumat, 20 Mei 2022

Review Garena Free Fire

Hai gamers, kali ini aku menjajal salah satu game mobile sejuta umat Indonesia, yakni Garena Free Fire . Game Battle Royale ini sangat booming di Indonesia, bareng dengan saingannya PUBG (Player Unknown's Battleground) . Salam dari newbie player Pastinya nama game ini sudah tidak aneh lagi. Siapa sih yang ga tau Free Fire? Mungkin saja orang bau tanah, kakek, nenek juga tahu alasannya Free Fire juga beriklan di televisi. Catatan: Review ini dibuat berdasarkan pengalaman bermain selama 09-15 Juni 2021. Review Garena Free Fire .checked color: orange; Skor: 4 dari 5 Device yang dipakai untuk review: Vivo V20 edisi tahun 2020 ** Pengalaman bermain dapat berbeda pada brand dan tipe smartphone lainnya. Kesan paling pertama ketika nyobain Garena Free Fire yakni gamenya ngga burik mirip kata orang-orang . Free fire ini seru dan asik, meskipun aku bolak balik jadi pemain yang mati duluan di permulaan permainan ^^; Tutorial mudah dipahami, orang yang awam sekalipun dengan mudah mencari tahu dan paham apa yang mesti dijalankan. Fase permainan juga cepat, cuma perlu waktu sekitar 10 menit untuk menuntaskan 1 game. Benar-benar cocok untuk mengisi waktu luang bersama sobat. Setelah main Free Fire 3 hari, kesan yang saya dapat yaitu... Sisi menawan game mobile ini menurut saya ada di karakternya. Di sini setelah unlock sebuah abjad, kita mesti memperkuatnya dengan skill yang mampu dikembangkan seiring dengan makin seringnya kita memainkan karakter tersebut. Lebih sering dan lebih banyak menang (Booyah), maka semakin bagus. Setiap huruf punya keunikan masing-masing yang menciptakan ada aksara tertentu menjadi sangat disenangi atau sering dipakai di kompetisi karena skill uniknya paling manis dan mendukung kemenangan. Karakter yang ada dapat dibeli dengan mudah memakai Diamond Sisi menarik lain yang saya temui di sini, kita mampu main game ala Among Us menggunakan huruf imut (Pet). Cara mainnya juga sama, yaitu mencari siapa impostor diantara para Pet (pemain dalam game tersebut). Kompetisi Perbedaan Free Fire dengan PUBG (Public Unknown Battleground) Free Fire auto aim Hal tak terduga yang aku jumpai ialah fitur auto aim ini. Kita selaku pemain tidak memerlukan usaha lebih ketika membidik musuh. Di PUBG, fitur ini tidak ada. Fase permainan lebih cepat dibanding PUBG Pemain aktif Indonesia sungguh tinggi Sudah biasa dimengerti bahwa Free Fire lebih disukai oleh gamer Indonesia dibandingkan PUBG. Alasan khususnya ialah Free Fire mampu diinstal ke nyaris semua ponsel pintar berspesifikasi pas-pasan, maka jangkauan pemainnya pun lebih luas. PUBG membutuhkan spesifikasi lebih, sehingga tidak semua orang mampu menikmati game tersebut. Free Fire memiliki grafik yang lebih sederhana dibanding PUBG Walaupun saya merasa grafik Free Fire sudah baik, PUBG memiliki grafis yang lebih kongkret dan rincian. Selain itu map PUBG juga lebih luas yang memungkinkan permainan berlangsung lebih usang. Setidaknya segi kasatmata dari grafis yang lebih sederhana yaitu tidak butuh smartphone berspesifikasi tinggi semoga mampu bermain dengan nyaman. Catatan penting bagi orang tua yang anaknya main Free Fire Garena Free Fire dirancang untuk pemain berusia 12 tahun ke atas Apabila si kecil belum berusia 12 tahun, seharusnya dampingi ketika bermain. Saat dirasa mentalitas anak belum mencukupi untuk memainkan permainan yang mengandung kekerasan (masih suka bawa-bawa ke dunia nyata), maka sebaiknya jangan main ini dahulu. Ingatlah: Puluhan juta orang sampaumur juga memainkan Free Fire dan mereka tidak menirukan adegan dalam permainan ke dunia kasatmata. Pemain Free Fire sampaumur tetap bekerja dan beraktifitas mirip biasa, bahkan berinteraksi dengan ayah dan bunda tanpa Anda tahu bila mereka ternyata main game ini juga. Konten kekerasan atau gaya-gaya yang asing ini mampu ditirukan sampai terbawa ke dunia konkret oleh orang yang belum paham cara menempatkan diri di dunia aktual (umumnya dilaksanakan oleh anak-anak). Banyak penawaran spesial yang ditampilkan dalam game Pada halaman utama permainan, ada banyak ragam penawaran spesial item dan kostumisasi yang sangat menarik. Saya aja tertarik untuk beli VIP, terlebih anak ayah dan bunda. Mereka niscaya suka jajan aksara yang keren (karena mengandung boost /pemanis kekuatan juga) Usahakan mereka tidak bisa melakukan top up google play credit tanpa seijin orang renta . Jangan tautkan kartu kredit ke akun google play anak untuk mencegah pembelian yang tidak dikehendaki. Pemain senantiasa menerima info tentang update dan penawaran spesial terbaru Teliti dikala memberi duit jajan Diamond mampu digunakan untuk berbelanja kostum dan abjad dalam game. Bila si anak menerima uang jajan, acap kali dibelanjakan untuk membeli Diamond Free Fire . Yah, tidak perlu dihentikan juga ya ayah dan bunda, lebih bijak kalau diberi pengertian bahwa membeli barang hiburan itu secukupnya saja. Kaprikornus, kalian lebih senang yang mana? Garena Free Fire atau Public Unknown Battleground? Kalo saya sih suka semuanya, masing-masing punya keunikan tersendiri. Dan ketika ini keduanya sama-sama terkenal dengan jumlah pemain yang sama-sama tinggi. Boleh lah dimainkan ketika waktu luang selaku hiburan. Setuju?

Related Posts

Review Garena Free Fire
4/ 5
Oleh